by: Dodhy Eriekson
Tuhanku... yg baik
Aku telah berusaha dijalurMu
Dan bekerja keras dalam kejujuran,
yang belum dihargai dengan baik oleh sesamaku ...
Aku yang dicari saat aku tak ada,
tapi yang diabaikan saat aku ada,
yang diperintah tanpa mengukur kekuatanku,
yang dimarahi tanpa perduli hatiku pun bisa sakit,
yang disebut namaku hanya dalam kemarahan,
yang dihargai seperti aku lebihh murah dari perabot rumah mereka.
Tapi itu semua bukkn salahMu.
Ini pasti karena aku belum cukup memampukan diriku.
Besok, aku akan mencoba lebih berani lagi,
dan bertahan lebih sabar lagi.
Besok, aku akan memperpanjang setiap menitku
dengan do'a dan kerja keras, akan kuperindah setiap menitku dengan kesyukuran,
dan akan kujadikan setiap menitku bernilai, karena aku khawatir waktuku akan habis
sebelum aku sepenuhnya mampu membahagiakan mereka yang kucintai dan yang mencintaiku.
Tuhan ... biarkanlah aku menangis sebentar, dan jika nanti aku terlelap dalam isakku,
lepaskanlah letih dari ototku, bersihkanlah pikiranku dari bebannya, usirlah momok dari hatiku,
dan haluskanlah jalan nafasku.
Tuhan, sayangilah aku, selamatkan dan sejahterakankah kekasih kecilMu yang letih ini.
No comments:
Post a Comment